5 Hal Yang Menarik Pada Debat Kedua Paslon Capres Cawapres Pada Tanggal 17 Februari 2019
Katanya Wahyu Setiawan seorang komisioner Komisi Pemilihan Umum, mengungkapkan bahwa debat kedua pada pilpres mendatang sebagai moderatornya bukan lagi Ira Koesno-Imam Priyono, tetapi diganti oleh orang lain lagi.
Pihak KPU mempunyai konsep tersendiri pada kesempatan para kandidat debat capres moderatornya baru-baru agar ada penyegaran serta ada hal yang baru. Dan untuk debat kedua pada 17 Februari 2019 mendatang, sejumlah nama moderator seperti Alfito Deannova, Najwa Shihab dan sejumlah nama-nama lain pada bursa moderator debat. Mereka juga akan membahas bersama TKN Jokowi-KH. Maaruf Amin dan Prabowo Sandiaga Uno. Sebab untuk menetukan moderator debat mereka tidak memutuskan sendiri. Format debat nantinya akan dirancang lebih eksploratif terhadap ide dan gagasan dari kedua capres dan cawapres tersebut.
Ada beberapa hal yang nantinya akan terkuak pada debat kedua tersebut, diantaranya:
- KPU tidak lagi memberikan kisi-kisi kepada masing-masing paslon capres dan cawapres, kisi-kisi tersebut hanya moderator yang mengetahui saja dan sebagai bahan kepada capres dan cawapresnya.
- Pada bagian tata panggung debat akan diubah dengan tidak ada lagi kursi puluhan pendukung masing-masing paslon capres dan cawapresnya, sesuai evaluasinya bahwa KPU bahwa keberadaan pendukung bisa gaduh dan tidak tertib.
- KPU memastikan dengan peran moderator debat nantinya sekalgius memandu jalannya debat lebih dinamis.
- Durasi debat akan ditambah untuk masalah visi dan misi dari masing-masing paslon capres dan cawapres.
- KPU akan menentukan nama-nama penelis debat kedua secara mandiri dan nama-nama tersebut yang telah ditentukan tidak boleh diganti apabila ada pihak-pihak yang tidak setuju.
Adapun pelaksanaan debat kedua capres-cawapres tersebut akan di selenggarakan di Hotel Sultan, Jl. Gatot Subroto Jakarta Pusat. Adapun tema yang akan dibahas seperti energi dan pangan, sumber daya alam, lingkungan hidup serta infrastruktur.
Tidak ada komentar: